Header Ads

Header ADS

BREAKING NEWS :
Loading...

Cara Menulis Berita

 


Menulis berita pada dasarnya merupakan cara menceritakan ulang apa yang kita lihat, kita dengar, kita saksikan dan kita ketahui tetang suatu peristiwa, kabar atau apapun yang tejadi sebagai sebuah kenyataan.

Berita haruslah faktual, dengan dapat dibuktikan dengan dukungan saksi, gambar atau yang lainnya. Tanpa dukungan itu, bukanlah berita yang sebenarnya alias hoax. 

Secara umum, penulisan berita sekurangnya harus mengacu pada aturan baku jurnalistik, yaitu 5 W + 1 H.

1. What? Apa yang terjadi? Apa yang dilihat, apa yang didengar, apa yang diketahui, dan seterusnya.

2. Who? Siapa yang terlibat? Siapa yang melakukan, siapa yang menjadi korban, dan seterusnya

3. Where? Dimana peristiwa itu terjadi? Di desa/kecamatan, kab/kota, di tempat mana, di sebelah mana, dst.

4. When? Kapan terjadi? Hari, tanggal, waktu, hari ini, kemarin, lusa, dst

5. Why? Mengapa bisa terjadi? Sebabnya apa? dst

6. How? Bagaimana peristiwa itu terjadi? Kronologinya bagaimana?

Bagaimana cara menulis berita?

1. Ketahui dulu apa jawaban dari pertanyaan-pertanyaan 5W + H. Catat semuanya.

2. Tentukan dari sudut mana anda mau mulai memberitakan suatu peristiwa. Misal, ada peristiwa banjir di daerah jalan Pantura, Pamanukan, Subang. Penulisan berita bisa mulai dari:

  • jalur pantura yang menghubungkan Cikampek dan Indramayu terputus. 
  • ratusan rumah warga Pamanukan di sekitar jembatan terendam hingga 2 meter.
3. Tambahkan pernyataan atau komentar sejumlah saksi di lokasi peristiwa tentang kapan banjir mulai terjadi, kapan jalur pantura tidak bisa dilalui, kerugian apa saja yang diakibatkan oleh banjir, apa harapan warga di sekitar situ, dan seterusnya.

4. Dari jawaban atas pertanyaan-pertanyaan itu masing-masing akan didapat satu atau dua kalimat / paragraf. Selanjutnya, rangkailah kalimat / paragraf itu menjadi satu kesatuan. Mulai dari kalimat awal yang merupakan sudut pandang yang ingin diangkat (no.2).

5. Untuk melengkapi informasi tambahkan fakta-fakta yang bisa dilihat sendiri di sekitar lokasi peristiwa. Misal, banyak toko yang tutup, antrian kendaraan terjebak banjir, warga mengungsi, dan seterusnya.

6. Masukkan informasi tambahan sebagai pelengkap informasi berita dengan cara menyisipkan pada kalimat-kalimat berita yang sesuai. Misal, sudut yang diambil adalah teruputusnya jalur pantura. Maka, bisa dibuat kalimat sebagai berikut:

Banjir yang diakibatkan oleh luapan sungai Cipunegara di daerah Pamanukan, Subang, memutuskan jalur Pantura  yang menghubungkan Indramayu dan Cikampek di kedua arah pada Selasa siang (9/2). Antrean kendaraan memanjang sekitar 1 km dari titik pusat banjir di sekitar jembatan fly over Pamanukan. 

Seorang warga Pamanukan mengatakan, banjir mulai terjadi pada siang hari, selepas pukul 12.00. Banjir kian meninggi melebihi 1,5 m sejak pukul 2 siang, sehingga menyebabkan arus lalu lintas lumpuh total. 

"Hujan dimulai sejak tadi pagi. Air mulai membanjiri jalan saat selepas duhur, dan sekitar jam 2 siang sudah merendam jalan pantura hingga 1,5 meter lebih," kata Sukim, warga Pamanukan yang sehari-hari jualan Mie Ayam.

Tampak sejumlah warga Pamanukan memindahkan barang-barang yang masih bisa diselamatkan. Sementara itu, sejumlah petugas kepolisian sudah terlihat di lokasi untuk mengatur lalu lintas yang terhenti. 

Dan seterusnya......

7. Jika berita dianggap sudah lengkap, memenuhi semua unsur 5 W + 1 H, lakukan pembacaan ulang. Perbaiki bila ada salah ketik, atau ada yang perlu diperbaiki, diganti atau ditambah kata / kalimatnya agar terbaca lebih enak, mengalir, dan terpenting lagi mudah dipahami isi beritanya.

8. Penulisan berita harus runut, menggunakan kalimat efektif. Kalimatnya tidak mengada-ada, tidak melompat-lompat,  atau tidak banyak memutar-mutar. Harus to the point, sesederhana mungkin, tapi tetap mengena apa yang ingin kita beritakan. 

9. Hindari penggunaan pilihan kata yang tidak perlu, terutama kata-kata asing. Gunakan kata-kata dalam bahasa Indonesia yang baku, kecuali bila sulit memperoleh padanan kata yang pas atau memadai.

10. Terakhir, tentukan judul berita yang pas mewakili apa isi berita. Judul yang lebih singkat akan terbaca lebih bagus, asal menarik dan cukup mewakili isi berita. Hindari judul yang terlalu bombastis, terlalu panjang, tapi jauh mencerminkan isi berita. 

11. Judul berita, sebaiknya ditentukan setelah penulisan isi berita selesai. Jangan dibalik, judul dulu, baru isi berita. Kenapa? Karena, saat menulis isi berita akan kurang leluasa, tapi terpaku oleh judul terlebih dahulu. Terutama bagi pemula, penulisan isi berita menjadi agak kaku, kurang mengalir dibaca.

Demikian, semoga bermanfaat.


16 komentar:

  1. Terimakasih bu ilmunya, mudah dipahami dan saya jadi lebih banyak mengetahui tentang cara membuat berita yang baik dan benar🙏
    Vina Elya (34) X MIPA 4

    BalasHapus
  2. terimakasih ibu,penjelesannya mudah di pahami

    -Clarisa gendis (07) X MIPA 2

    BalasHapus
  3. Penjelasannya sangat jelas dan mudah dipahami, terimakasih bu
    Muhammad Fauzan Adzima (20) X MIPA 7
    Angkatan 24

    BalasHapus
  4. Terima kasih ibu telah menuliskan bagaimana membuat berita dengan baik dan benar. Dengan membaca artikel ini dapat membantu saya dalam menuliskan berita di masa mendatang. Penjelasannya pun dapat dipahami dengan mudah.

    Diva Herni Praspa
    X MIPA 2
    Angkatan ‘24

    BalasHapus
  5. Terima kasih ibu dengan membaca ini semoga saya bisa membuat/menulis berita yang baik dan benar

    -agung x ips 3

    BalasHapus
  6. Nama : Marshya Putri Artikasari
    Kelas : X IPS 1
    Absen : 17

    Penjelasan yang rinci dan jelas, terima kasih banyak ibu atas artikel yang telah ibu buat. Dengan membaca artikel ini, saya bisa menulis berita dengan baik, benar, dan dapat dimengerti oleh orang-orang. 🙏

    BalasHapus
  7. Penjelasan nya sangat jelas dan menarik, terimakasih bu telah membuat artikel ini, saya jadi mengerti bagaimana cara menuliskan berita yang baik dan benar.

    Nama : Salma Hasna'Dhiya Khairi
    Kelas : X MIPA 4
    Absen : 30

    BalasHapus
  8. Nama:Kania syifa salsabila azzahra
    Kelas:X MIPA 1
    Absen:15

    Terima kasih bu atas ilmunya,saya menjadi paham mengenai cara menulis berita yang baik dan benar,membaca artikel ini membuat saya lebih mudah dalam menulis berita untuk kedepannya

    BalasHapus
  9. Terimakasih Bu atas artikel yang bermanfaat ini, artikelnya sangat bagus dan mudah dipahami, dapt membantu untuk bisa menuliskan berita yang baik dan benar

    ailsa shakira
    x mipa 2

    BalasHapus
  10. Terima kasih Bu atas ilmu & pembelajaran nya, sangat membantu saya dalam menulis berita.

    - Isma Rahmaniah
    X IPS 3 (15)

    BalasHapus
  11. Mudah dimengerti,semoga hari ibu menyenangkan👍

    -Lindan Muhammad Shabilla(19)
    X IPS 3

    BalasHapus
  12. Lengkap dan mudah dipahami, terimakasih ibu bermanfaat sekali��


    Deby Nur Ramdhan Zain
    X MIPA 4

    BalasHapus
  13. mudah untuk dimengerti,terimkasih


    thania nesha r
    x ips 3

    BalasHapus
  14. penjelasan amat dimengerti terimakasih bu artikel ini sangat membantu
    -nabilla rafifah x mipa 5(20)

    BalasHapus
  15. setelah saya membaca artikel ini saya jadi bisa tahu bagaimana cara menulis berita dengan baik dan benar. Terimakasih ibu penjelasannya sangat mudah dipahami

    Nama:Dwi sari Ariyanti (09)
    Kelas: X IPS 1

    BalasHapus
  16. Penjelasan yang rinci dan mudah untuk dipahami

    Nama:Muhammad Azharul Firdaus
    Kelas:X IPS 1

    BalasHapus

Kami menghargai komentar yang relevan dengan konten tulisan, menggunakan bahasa yang baik dan sopan, dan tidak mengandung unsur kebencian berdasarkan SARA (Suku, Agama, Ras dan Antar Golongan).

Diberdayakan oleh Blogger.