Header Ads

Header ADS

BREAKING NEWS :
Loading...

Cara Membangun Kerja Sama



Salah satu tuntutan di era digital ini adalah kemampuan untuk melakukan kolaborasi atau bekerja sama dengan orang lain. Tujuannya untuk menghasilkan karya-karya terbaru dan terbaik dari berbagai pihak yang terbaik pula.

Kolaborasi mengandaikan bahwa masing-masing pihak kini semakin terspesialisasi pada kemampuan yang kian bertumpu pada keunggulan masing-masing. Kolaborasi menjadi suatu keharusan untuk dapat tetap bersaing di era yang kian ketat dalam persaingan.

Semangat berkompetisi atau bersaing memang perlu. Namun, tanpa kemampuan kolaborasi akan menjadi semangat yang mudah terpatahkan. Kolaborasi akan membawa semangat persaingan menjadi lebih positif dan produktif. Tidak lagi selalu berkonotosi negatif, untuk saling mengalahkan.

Berikut ini adalah cara bekerja sama yang baik agar tercipta hasil yang positif dan produktif:

1. Ubahlah cara berpikir bahwa persaingan itu harus saling mengalahkan, atau meniadakan. Persaingan harus dapat diubah menjadi kerjasama yang dapat saling menguntungkan.

2. Tetapkan tujuan dan target dari kerjasama yang diinginkan.

3. Perkirakan orang lain atau pihak mana saja yang dimungkinkan dapat menjalin kerjasama, serta perkiraan berapa orang yang selayaknya dilibatkan dalam kerjasama.

4. Rumuskan dalam hal apa saja yang kemungkinan dapat dikerjasamakan.

5. Tentukan bagaimana kemungkinan bentuk-bentuk kerjasamanya.

6. Rumuskan pula bagaimana porsi masing-masing peran dalam kerja sama tersebut.

7. Jelaskan kira-kira manfaat atau keuntungan apa saja yang dapat dipetik dari masing-masing pihak yang melakukan kerjasama.

8. Berikan perkirakan waktu, juga timeline sebagai bentuk kontrol progres dalam perencanaan dan realisasi kerjasama.

9. Perhatikan kemungkinan yang akan terjadi, termasuk keadaan terburuk apa saja jika kerjasama tersebut meleset atau tidak tercapai dari rencana dan target semula.

10. Beri pengertian apa adanya, sekaligus penjelasan yang lugas mengenai bagaimana antisipasi yang akan disepakati bila kerjasama itu gagal memenuhi target yang diinginkan bersama.

11. Fokuslah pada pencapaian agenda dan target-target yang telah disepakati, tapi tetaplah beri ruang toleransi untuk kemungkinan terjadinya sesuatu yang di luar perkiraan, selama masih dalam batas dimaklumi secara bersama.

12. Berpikirlah bahwa kerjasama ini bukanlah kerjasama yang pertama dan terakhir, tapi sebagai wujud kerjasama yang akan membuka jalan kerjasama-kerjasama lain di masa-masa mendatang.

13. Jagalah kepercayaan, bahwa anda layak dipercaya orang lain untuk dapat diajak kerjasama. Jangan sebaliknya, kerjasama justru menorehkan pengalaman yang sangat berbekas bahwa anda sangat tidak dipercayai lagi untuk bisa bekerjasama.


Demikian, beberapa hal yang dapat menjadi acuan dalam menjalin dan mengembangkan kerjasama dengan orang lain.



2 komentar:

  1. Terima kasih atas info yang sangat bermanfaat sekali. Saya bisa tahu bagaimana bekerja sama dengan baik. Ini sangat berguna sekali.

    -Hanun Haniya X IPS 2-

    BalasHapus
  2. Terima kasih ibu, artikel ini sangatlah bermanfaat. Saya bisa mengetahui apa makna sebenarnya dari kata "kerja sama" dan bagaimana cara membangun kerja sama tersebut agar tercipta hasil yang menguntungkan dan produktif.
    -Selva Zahra Haritsya X MIPA 4

    BalasHapus

Kami menghargai komentar yang relevan dengan konten tulisan, menggunakan bahasa yang baik dan sopan, dan tidak mengandung unsur kebencian berdasarkan SARA (Suku, Agama, Ras dan Antar Golongan).

Diberdayakan oleh Blogger.